FGD RENCANA OPERRASIONAL SPBN DAN KELENGKAPAN DOKUMEN KAPAL
Pada hari Selasa 10 November
2020, PPP Larangan mengadakan FGD mengenai persiapan pengaktifan kembali SPBN
dan kelengkapan dokumen perijinan kapal. Kegiatan ini diadakan di Aula PPP
Larangan yang dihadari oleh Stakeholder antara lain Ketua PUSKUD Jateng sebagai
pengelola SPBN, Kepala UPTD dan TPI Larangan DKPP Kab. Tegal, Penyuluh
Perikanan KKP, Ketua kelompok nelayan “Teri Nasi”, dan beberapa nelayan. FGD
ini di buka oleh Kepala PPP Larangan dengan memberi presentasi mengenai keadaan
SPBN Larangan yang sebelumnya dikelola oleh HNSI (HImpunan Nelayan Seluruh
Indonesia) namun karena manajemen yang kurang baik maka akhirnya merugi,
kemudian saat ini terdapat penegelola baru yaitu dari PUSKUD dan sudah sampai
tahap akhir dan direncanakan tahun 2021 dapat segera aktif kembali. Kemudia
dalam FGD dibahas mengenai beberapa proses yang belum selesai dalam pengaktifan
kembali SPBN dan beberapa kapal yang belum memiliki dokumen lengkap seperti Pas
kecil, BPKP dan lainnya dihimbau untuk melengkapai dokumen perijinannya. Untuk
kapal 10-15 GT dil PPP Larangan rata-rata sudah memiliki dokumen yang lengkap,
naum untuk kapal dibawah 10GT masih banyak yang belum melengkapi dokumen kapal.
Para Nelayan Larangan beranggapan bahwa percuma untuk melengkapi dokumen kapal
karena tidak ada operasi dilaut sehingga akan tetap aman melaut tanpa memiliki
doumen, Namun anggapan tersebut salah karena aturan haruslah dilaksanakan walau
tidak terdapat operasi laut, karena dengan memiliki dokumen kapal maka kapal
tersebut akan dianngap keberadaannya dan akan mendapat perhatian lebih terutama
dalam membuat surat rekom bbm yang diharapkan memiliki dokumen yang lengkap.
Keadaan ini berbeda dengan kapal yang terdapat di Suradadi yang kebanyakan
Kapal dibawah 10GT telah memiliki dokumen yang lengkap karena kesadaran
mengenai aturan perijinan kapal cukup tinggi.
Semoga SPBN dapat terealisasi sesuai rencana
BalasHapusSPBN sangat dibutuhkan bagi nelayan dlm pemenuhan kebutuhan solar semoga cepat operasional
BalasHapus